Jenis Jenis Paspor di Indonesia

Jenis Jenis Paspor di Indonesia

Paspor merupakan surat/dokumen yang resmi di keluarkan oleh pejabat, yang memiliki wewenang atas suatu negara. Paspor berisikan identitas pemegangnya dan berlaku untuk melakukan perjalanan antar negara, ketika memasuki perbatasan suatu negara paspor akan di tunjukan dan diberi cap/stempel atau disegel dengan visa yang dilakukan oleh petugas imigrasi di negara tempat kedatangan.

Saat ini di indonesia memiliki enam jenis paspor yang digunakan berdasarkan kebutuhan masing-masing. berikut ini ulasannya : paspor biasa, paspor dinas, paspor diplomatik, paspor haji dan umrah, paspor kelompok, paspor orang asing.

1. Paspor Biasa (Paspor Bersampul hijau)

Paspor biasa adalah surat perjalanan republik indonesia yang diberikan kepada warga negara indonesia (WNI) yang akan melakukan perjalanan ke luar atau masuk di suatu wilayah negara. 

Paspor biasa diberikan berdasarkan permintaan yang diajukan pemohon kepada menteri atau pejabat imigrasi yang ditunjuk, bagi WNI yang bertempat tinggal atau berada di wilayah negara republik indonesia.

Masa berlaku paspor biasa paling lama lima tahun dari taggal dikeluarkannya, maka harus di perpanjang setiap 5 tahun sekali.

2. Paspor Dinas (Paspor Bersampul Biru)

Paspor dinas merupakan paspor yang dikeluarkan untuk PNS dan konsultan pemerintahan yang akan melakukan perjalanan dinas keluar negeri. bagi pemegang paspor ini akan mendapat beberapa kemudahan yang tidak dimiliki oleh pemegang paspor biasa. di indonesia paspor ini diberi warna biru dan dikeluarkan oleh departemen luar negeri setelah mendapat izin dari sekretariat negara.

Masa pemberlakukan paspor dinas berdasarkan SK Menlu RI No. PK/SK/.031/IV/94/01, paspor dinas berlaku untuk selama 5 tahun dengan ketentuan sebagai berikut.

• paspor dinas untuk penerbitan pertaman diberikan masa berlaku untuk 3 tahun dan dapat diperpanjang setahun dengan dua kali perpanjangan.
• dengan pertimbangan dan alasan serta kebutuhan tertentu, direktur konsuler atas nama Direktorat Jenderal protokol konsuler dapat menentukan masa berlaku penerbitan paspor dinas tidak lebih dari 3 tahun dan tidak kurang dari 1 tahun masa berlaku paspor tersebut.

 

3. Paspor Diplomatik (Paspor Bersampul Hitam)

Paspor diplomatik merupakan jenis paspor yang dikeluarkan langsung oleh kementrian luar negeri kepada seseorang yang ingin melakukan perjalanan diplomatik dan ini yang menjadi perbedaan antara paspor diplomatik dan dinas.

• Ciri-Ciri Paspor Diplomatik dan Dinas dengan Desain Lama

1. Memiliki keterangan nama pemegang paspor dengan tulisan tangan.
2. Terdapat lembar perpanjangan paspor.
3. Masa berlaku paspor 3 tahun.
4. Terdapat perpanjangan masa berlaku paspor dengan bentuk cap.
5. Terdapat lembar tambahan untuk foto anak.
6. Tidak terdapat barcode.
7. Memiliki nomor seri dimulai dengan angka, misalnya: 0 (Nol).

 

• Ciri-Ciri Paspor Diplomatik dan Dinas dengan Desain Baru

1. Terdapat Barcode pada paspor Diplomatik dan Dinas.
2. Tidak terdapat lembar perpanjangan masa berlaku paspor.
3. Masa berlaku paspor 5 tahun.
4. Tidak terdapat lembar tambahan untuk foto anak.
5. Memiliki nomor seri dimulai dengan huruf D untuk paspor Diplomatik atau S untuk Paspor Dinas.

Related Posts: